Tuesday, 6 December 2016


Asam lambung menurut dunia medis adalah senyawa yang memiliki rumus kimia HCl atau asam klorida. Senyawa ini biasanya bersifat asam dan kadar HCl yang terdapat didalamnya sekitar 0,5 persen dari total getah lambung. HCl ini berfungsi sebagai pembunuh kuman atau biasa disebut disinfektan, dan berfungsi mengubah pepsinogen menjadi pepsin. HCl ini juga berfungsi sebagai perangsang usus, hati, dan pankreas untuk mencerna makanan. So, fungsi lain dari asam lambung adalah untuk mempercepat proses metabolisme antara air, protein, dan pepsin didalam lambung itu sendiri.

Asam lambung juga berfungsi untuk mencegah bibit penyakit agar tidak berkembang sewaktu dicerna bersama makanan. Pada dinding lambung terdapat lendir yang disebut mukus yang berfungsi melindungi lambung. Namun, jika jumlah lendir (mukus) terlalu sedikit, atau asam lambung terlalu banyak, maka dapat terjadi luka pada dinding lambung. Pada keadaan seperti ini lah penyakit Maag akan terjadi, karena asam lambung sudah menyerang dinding lambung yang luka.

Penyebab Naiknya Asam Lambung
Penyakit asam lambung atau yang biasa disebut "GERD" pada umumnya disebabkan oleh tidak berfungsinya lower esophageal sphincter (LES). LES sendiri adalah lingkaran otot pada bagian bawah dari esofagus. LES ini berfungsi sebagai pintu otomatis yang akan terbuka ketika makanan atau minuman turun ke perut. Setelah makanan masuk, LES akan menutup kembali, karena mencegah asam dan makanan yang ada di perut agar tidak naik kembali ke kerongkongan.

Jika LES menjadi longgar dan tidak menutup dengan baik, maka asam lambung bisa keluar dari perut dan menyebabkan penyakit asam lambung (Maag). Penyebab penyakit asam lambung biasanya ada beberapa faktor seperti kelebihan berat badan, sedang hamil, minum alkohol, merokok serta memakan makanan yang tidak sehat dan mengandung banyak lemak.
gejala-gejala yang paling umum dialami oleh penderita penyakit asam lambung:
1.Refluks asam lambung atau regurgitasi. Asam di dalam perut akan kembali ke kerongkongan dan juga mulut sehingga muncul rasa asam dan pahit.
2.Sensasi terbakar di dada atau nyeri ulu hati. Kondisi ini dirasakan pada tulang dada. Rasa nyeri akan terasa lebih kuat setelah makan dan saat membungkuk.
3.Kesulitan menelan.
4.Sakit pada bagian tenggorokan
5.Mulut akan terasa asam terus
Untuk mengatasi kenaikan asam lambung, para ahli menganjurkan untuk menggunakan bahan herbal, yang selain efektif juga aman, tidak memberatkan kerja hati. Bahan herbal yang menurut penelitian dapat membantu menjaga kesehatan hati dan lambung adalah Currcuma domestica/kurkuma (kunyit). Kurkumin bersifat basa yang akan menetralisir asam lambung, meringankan gejala sakit maag akut dan kronis.


duniainformasikesehatan.com
alodokter.com

webmd.com

0 comments:

Post a Comment