Tuesday, 12 April 2016

Baru-baru ini sebuah lomba yang melibatkan pesertanya untuk makan secepat-cepatnya memakan korban. Seorang peserta lomba makan meninggal diduga karena tersedak setelah mengikuti adu cepat makan 3 potong ayam.

Be patient, everything has the right time.

Semuanya pasti ada waktunya, tidak semua terjadi sesuai dengan yang kita inginkan, tapi waktu yang tepat akan datang sesuai dengan urutan kejadiannya. Begitu juga dengan proses makan dan proses mencerna dari makanan yang kita telan. Sejak masih kecil kita sudah diingatkan untuk makan secara perlahan dan tidak terburu-buru. Bila kita tidak mengikuti pesan sesepuh tersebut, akibatnya bisa fatal bagi kesehatan diri kita sendiri lho.

Makan dengan cepat dan terburu-buru dalam jumlah besar, tiba-tiba dan cepat juga bisa mengakibatkan perut kaget. Gejala ini sering disebut Gastroparesis atau dikenal juga dengan sebutan kelumpuhan perut.

Gastroparesis sebenarnya adalah kondisi medis yang ditandai dengan kembung, mual dan cepat kenyang sewaktu makan. Hal ini disebabkan oleh kelainan atau tidak adanya kontraksi lambung. Ketika terjadi gartroparesis, lambung yang bertugas menyimpan makanan yang ditelan tidak siap dan mengalami kelainan kontraksi otot. Kurang baiknya kontraksi lambung menyebabkan pencernaan yang tidak baik dan menyebabkan muntah dan nyeri.

Gejala yang mungkin muncul adalah :
  • Mual/muntah
  • Perut terasa penuh/kembung
  • Nyeri perut
  • Berat badan menurun
  • Kadar glukosa darah tidak menentu

Namun dalam keadaan mendadak, gejala di atas umumnya tidak muncul, si penderita biasanya akan langsung merasa seperti keselek dan tidak mampu menelan dan bernafas.

Beberapa faktor yang diduga dapat meningkatkan faktor resiko terkena kelumpuhan perut adalah penyakit diabetes, pernah melakukan operasi pada perut, kebiasaan makan yang terburu-buru, infeksi, gangguan tiroid dan jenis obat-obatan tertentu.

Karena itu sebaiknya kita tidak membiasakan diri makan dengan terburu-buru ya. Semua hal ada prosesnya, begitu juga dengan proses mencerna dari organ pencernaan kita, mulai dari mulut, kerongkongan hingga masuk ke lambung.



medicinenet.com
webmd.com
liputan6.com

rubrikita.com

0 comments:

Post a Comment