Jangan
pernah dibutakan oleh uang. Uang memang bisa memebeli segala hal yang bersifat
materi, namun uang tidak bisa membeli kebahagiaan. Salah satu faktor hadirnya
kebahagiaan di tengah-tengah keluarga Anda adalah kesehatan.
Banyak
jenis penyakit yang dapat merenggut kebahagiaan dari keluarga, terutama
penyakit yang perlahan-lahan dapat membunuh Anda. Diabetes contohnya. Penulis
bukan sedang menakut-nakuti Anda, tapi memang itulah kenyataannya.
Bila
Anda memiliki riwayat diabetes, jangan berkecil hati dahulu. Seseorang tidak
akan langsung terkena diabetes dan mengalami komplikasi karena penyakit
tersebut. Jauhi faktor-faktor penyebab diabetes dan kenali gejalanya agar
penyakit mematikan itu tidak dapat merenggut kebahagiaan dan keceriaan keluarga
Anda.
Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit kronis yang timbul akibat kadar gula darah yang tinggi. Kadar gula darah yang tinggi itu disebabkan ketidakmampuan tubuh memproduksi hormon insulin atau penggunaan yang tidak efektif dari produksi insulin.
Faktor-Faktor
Penyebab Diabetes :
1.
Keturunan, orang
yang memiliki riwayat keluarga yang pernah mengalami diabetes memiliki resiko
terkena diabetes yang lebih tinggi. Faktor ini tidak bisa diubah.
2.
Usia,
semakin dewasa seseorang maka resikonya terkena diabetes akan semakin tinggi.
3.
Jenis kelamin, prevalensi
wanita terkena diabetes lebih tinggi dibandingkan prevalensi pada pria.
4.
Obesitas,
semakin besar kelebihan berat badan maka prevalensi terganggunya kerja insulin
akan semakin besar, karena kelebihan lemak dapat menyebabkan gangguan pada
kerja hormon insulin.
5.
Aktivitas fisik,
semakin jarang kita melakukan aktivitas fisik maka gula yang dikonsumsi juga
akan semakin lama terpakai, akibatnya prevalensi peningkatan kadar gula dalam
darah juga akan semakin tinggi.
6.
Pola makan, pola
makanan berlemak dan karbohidrat yang berlebihan akan meningkatkan resiko
terkena diabetes.
7.
Stress, merupakan
salah satu faktor pemicu meningkatnya resiko diabetes.
Diabetes bisa disebabkan berbagai faktor, faktor pencetus diabetes melitus antara lain kurang gerak, makan berlebihan, dan kekurangan produksi hormon insulin.
Diabetes bisa disebabkan berbagai faktor, faktor pencetus diabetes melitus antara lain kurang gerak, makan berlebihan, dan kekurangan produksi hormon insulin.
8.
Gaya hidup, seperti
kurang gerak, pola makan buruk juga harus diwaspadai timbulnya penyakit
diabetes.
Penyebab
diabetes lainnya :
1. Kadar kortikosteroid yang tinggi
2. Kehamilan (diabetes gestasional) yang biasanya akan hilang setelah melahirkan.
3. Obat-obatan yang dapat merusak pankreas.
4. Racun yang memengaruhi pembentukan atau efek dari insulin.
1. Kadar kortikosteroid yang tinggi
2. Kehamilan (diabetes gestasional) yang biasanya akan hilang setelah melahirkan.
3. Obat-obatan yang dapat merusak pankreas.
4. Racun yang memengaruhi pembentukan atau efek dari insulin.
Resiko besar lain juga menghadang prediabetes yang tak menjaga porsi makannya. Bila terus berkembang menjadi diabetes, maka akan berpeluang mengalami komplikasi pada hampir seluruh organ tubuh.
Kriteria Diagnostik Gula Darah (mg/dL)
Bukan Diabetes
|
Prediabetes
|
Diabetes
|
Puasa: < 110
|
110 - 125
|
> 126
|
Sewaktu: < 110
|
110 - 199
|
> 200
|
Upayakan
agar kadar kolesterol “baik” HDL lebih dari 45 mg/d1, sedangkan kolesterol
“jahat” LDL kurang dari 100 mg/dl. Kadar trigliserida usahakan tak mencapai 130
mg/ d1.
Tanda dan gejala prediabetes yang harus Anda waspadai
→ Haus berlebihan.
→
Kulit menghitam.
→
Gatal-gatal pada bagian kulit yang berlipat seperti leher, lutut, ketiak, dan
pangkal paha.
→
Adiktif gula.
Gejala komplikasi dari diabetes diantaranya :
Hipoglikemia, yaitu gejala yang timbul akibat tubuh kekurangan glukosa, dengan tanda-tanda :
• Gemetar dan keringat dingin
•
Rasa lapar yang timbul secara tiba-tiba
• Sakit kepala
• Kecemasan yang timbul secara tiba-tiba
• Berkeringat atau menjadi pucat
• Bingung atau punya masalah dalam memberikan perhatian
• Penurunan kesadaran/koma
• Rasa tertusuk di sekitar mulut.
• Sakit kepala
• Kecemasan yang timbul secara tiba-tiba
• Berkeringat atau menjadi pucat
• Bingung atau punya masalah dalam memberikan perhatian
• Penurunan kesadaran/koma
• Rasa tertusuk di sekitar mulut.
Koma Diabetik, berlawanan dengan hipoglikemia, kota diabetik ini timbul karena kadar glukosa dalam darah terlalu tinggi biasanya lebih dari 600 mg/d1. Gejala yang sering timbul adalah :
- Nafsu makan menurun
- Haus, minum banyak, kencing banyak
- Disusul rasa mual, muntah, napas penderita menjadi cepat dan dalam serta berbau aseton
- Sering disertai panas badan, biasanya karena ada infeksi.
Kondisi ideal gula darah adar prediabetes tidak berkembang
menjadi diabetes adalah dengan pengaturan pola makan rendah gula, rendah lemak
jenuh dan minim asam lemak trans. Kurangi juga garam dan perkaya kandungan
serat di dalam menu sehari-hari. Penderita diabetes umumnya memiliki trigliserida
tinggi dan kadar HDL yang rendah. Asam lemak omega-3 dapat
membantu menurunkan trigliserida, menormalkan glukosa dalam darah dan meningkatkanHDL.
Setelah membaca artikel di atas, kita semua sadar bahwa
begitu banyak hal di sekitar kita yang dapat mengganggu kesehatan. Apabila Anda
mengalami salah satu gejala seperti yang dijelaskan di atas, segera
berkonsultasilah ke dokter agar materi yang Anda kumpulkan tidak terbuang
sia-sia untuk biaya rumah sakit.
0 comments:
Post a Comment