Thursday, 10 March 2016

Malas yaa rasanya bila harus sering pergi ke dokter hanya untuk memeriksakan kesehatan. Sebenarnya melakukan medical check up secara rutin amatlah dianjurkan, namun keterbatasan waktu dan biaya seringkali membuat niat itu terhenti seketika. Kalau sudah begitu, mau bagaimana lagi dong? Padahal kesehatan itu PRICELESS! Ancaman dari radikal bebas dan gaya hidup terus menghantui. Hal terburuk disebabkan oleh radikal bebas dan gaya hidup yang tidak sehat adalah mutasi gen dan sel-sel sehat menjadi sel kanker. Seperti yang telah dijelaskan di artikel ini, kanker bisa menyerang organ mana saja, dan bagi wanita organ yang paling rawan diserang kanker adalah payudara.

Payudara adalah aset paling berharga bagi wanita. Payudara juga merupakan organ tubuh yang menjadikan seorang wanita menarik sekaligus sebagai tempat air susu diproduksi sebagai makanan awal anak-anak kita. Karena itulah kesehatan payudara harus selalu dijaga. Kita sebagai wanita harus selalu waspada dan siaga apabila ada suatu yang mencurigakan tumbuh di sekitar payudara.

Cara terbaik untuk mendeteksi adanya kelainan tersebut adalah melalui pemeriksaan mamografi dan pemeriksaan fisik pada payudara. Pemeriksaan fisik pada payudara ini tidak hanya dapat dilakukan oleh dokter anda, tetapi juga dapat dilakukan oleh diri Anda sendiri dan dikenal dengan nama pemeriksaan SADARI.

Pemeriksaan SADARI merupakan salah satu cara yang dapat anda lakukan untuk memeriksa ada tidaknya perubahan pada payudara, baik berupa benjolan atau penebalan pada kulit payudara atau perubahan bentuk puting susu dengan melihat dan meraba payudara Anda.

Bagaimana Cara Melakukan Pemeriksaan Sadari
Lakukanlah beberapa langkah di bawah ini, yaitu:
ñ Berdirilah di depan cermin anda tanpa memakai busana. Lihatlah payudara Anda.
ñ Letakkanlah lengan Anda di bagian samping tubuh, periksalah dengan cara mengamati apakah ada perubahan dalam ukuran, bentuk, posisi, atau perubahan pada kulit payudara. Lihat juga apakah ada luka, kerutan, lekukan, atau perubahan warna pada kulit. Periksalah juga puting susu Anda dan lihat apakah ada luka, kulit yang mengelupas, atau perubahan arah puting susu (masuk ke dalam).
ñ Letakkanlah tangan Anda pada panggul dan tekanlah payudara dengan lembut dan periksalah setiap sisi payudara.
ñ Bungkukkan badan mendekati cermin dan tekuklah tangan Anda untuk mengencangkan otot dada. Lihatlah apakah ada perubahan bentuk pada payudara.
ñ Letakkan kedua tangan di belakang kepala, kemudian periksalah seluruh sisi payudara. Ingatlah untuk juga memeriksa bagain bawah payudara anda, angkat payudara sehingga Anda dapat melihat bagian bawah payudara.
ñ Periksalah puting susu. Letakkanlah ibu jari dan jari telunjuk pada jaringan di sekitar puting susu kemudian tekanlah puting susu Anda dan lihatlah apakah ada cairan yang keluar dari dalamnya. Lakukan hal ini pada kedua payudara.

Anda kemudian dapat melanjutkan pemeriksaan payudara anda sambil berbaring untuk lebih memastikan apakah adaa benjolan yang tidak terdeteksi ketika melakukan pemeriksaan dalam posisi duduk.
ñ Berbaringlah dan letakkan bantal kecil atau handuk yang telah dilipat di bagian bawah bahu kanan Anda. Letakkan tangan kanan di belakang kepala kemudian letakkan tangan kiri Anda pada bagian atas payudara. Periksalah payudara menggunakan lotion agar dapat mempermudah pemeriksaan.
ñ Mulailah pemeriksaan pada arah jam 12 kemudian ke arah jam 1 (melingkar). Lakukanlah hal ini mulai dari bagian terluar payudara dan ulangi terus sambil bergeser mendekati puting susu. Periksa juga bagian ketiak.
ñ Periksalah juga puting susu Anda. Letakkan tangan pada bagian atas puting susu Anda dan perhatikan ada tidaknya benjolan.

Tumor ganas biasanya ditemukan pada bagian payudara tertentu, yaitu pada payudara bagian atas luar (41%), payudara bagian atas dalam (14%), payudara bagian bawah dalam (5%), payudara bagian bawah luar (6%), dan bagian belakang puting susu (34%).

Apa yang Harus Dilakukan Bila Saya Menemukan Sebuah Benjolan?
Segera hubungi dokter bila Anda menemukan perubahan pada payudaraseperti:
ñ Adanya suatu area pada payudara yang berbeda dengan area payudara lainnya.
ñ Adanya benjolan atau penebalan kulit di dalam atau dekat payudara atau di daerah ketiak yang menetap setelah menstruasi selesai.
ñ Adanya perubahan ukuran, bentuk, dan struktur payudara.
ñ Adanya massa atau benjolan.
ñ Adanya perubahan pada kulit payudara atau puting susu (kerutan, lekukan, bersisik, atau meradang).
ñ Keluarnya cairan atau darah dari puting susu.
ñ Kulit payudara atau puting susu berwarna kemerahan.



Sumber:
webmd.com
alodokter.com
vemale.com
bidanku.com

0 comments:

Post a Comment