Malas yaa rasanya bila harus sering
pergi ke dokter hanya untuk memeriksakan kesehatan. Sebenarnya melakukan medical check up secara rutin amatlah dianjurkan, namun
keterbatasan waktu dan biaya seringkali membuat niat itu terhenti seketika.
Kalau sudah begitu, mau bagaimana lagi dong? Padahal kesehatan itu PRICELESS!
Ancaman dari radikal bebas dan gaya hidup terus
menghantui. Hal terburuk disebabkan oleh radikal bebas dan gaya hidup yang
tidak sehat adalah mutasi gen dan sel-sel sehat menjadi sel kanker. Seperti
yang telah dijelaskan di artikel ini, kanker
bisa menyerang organ mana saja, dan bagi wanita organ yang paling rawan
diserang kanker adalah payudara.
Payudara adalah aset paling berharga
bagi wanita. Payudara juga merupakan organ tubuh yang menjadikan seorang wanita
menarik sekaligus sebagai tempat air susu diproduksi sebagai makanan awal
anak-anak kita. Karena itulah kesehatan payudara harus selalu dijaga. Kita
sebagai wanita harus selalu waspada dan siaga apabila ada suatu yang
mencurigakan tumbuh di sekitar payudara.
Cara terbaik untuk mendeteksi adanya
kelainan tersebut adalah melalui pemeriksaan mamografi dan pemeriksaan fisik pada
payudara. Pemeriksaan fisik pada payudara ini tidak hanya dapat dilakukan oleh
dokter anda, tetapi juga dapat dilakukan oleh diri Anda sendiri dan dikenal
dengan nama pemeriksaan SADARI.
Pemeriksaan SADARI merupakan salah
satu cara yang dapat anda lakukan untuk memeriksa ada tidaknya perubahan pada
payudara, baik berupa benjolan atau penebalan pada kulit payudara atau
perubahan bentuk puting susu dengan melihat dan meraba payudara Anda.
Bagaimana Cara Melakukan Pemeriksaan
Sadari
Lakukanlah beberapa langkah di bawah
ini, yaitu:
ñ Berdirilah
di depan cermin anda tanpa memakai busana. Lihatlah payudara Anda.
ñ Letakkanlah
lengan Anda di bagian samping tubuh, periksalah dengan cara mengamati apakah
ada perubahan dalam ukuran, bentuk, posisi, atau perubahan pada kulit payudara.
Lihat juga apakah ada luka, kerutan, lekukan, atau perubahan warna pada kulit.
Periksalah juga puting susu Anda dan lihat apakah ada luka, kulit yang
mengelupas, atau perubahan arah puting susu (masuk ke dalam).
ñ Letakkanlah
tangan Anda pada panggul dan tekanlah payudara dengan lembut dan periksalah
setiap sisi payudara.
ñ Bungkukkan
badan mendekati cermin dan tekuklah tangan Anda untuk mengencangkan otot dada.
Lihatlah apakah ada perubahan bentuk pada payudara.
ñ Letakkan
kedua tangan di belakang kepala, kemudian periksalah seluruh sisi payudara.
Ingatlah untuk juga memeriksa bagain bawah payudara anda, angkat payudara
sehingga Anda dapat melihat bagian bawah payudara.
ñ Periksalah
puting susu. Letakkanlah ibu jari dan jari telunjuk pada jaringan di sekitar
puting susu kemudian tekanlah puting susu Anda dan lihatlah apakah ada cairan
yang keluar dari dalamnya. Lakukan hal ini pada kedua payudara.
Anda kemudian dapat melanjutkan
pemeriksaan payudara anda sambil berbaring untuk lebih memastikan apakah adaa
benjolan yang tidak terdeteksi ketika melakukan pemeriksaan dalam posisi duduk.
ñ Berbaringlah
dan letakkan bantal kecil atau handuk yang telah dilipat di bagian bawah bahu
kanan Anda. Letakkan tangan kanan di belakang kepala kemudian letakkan tangan
kiri Anda pada bagian atas payudara. Periksalah payudara menggunakan lotion
agar dapat mempermudah pemeriksaan.
ñ Mulailah
pemeriksaan pada arah jam 12 kemudian ke arah jam 1 (melingkar). Lakukanlah hal
ini mulai dari bagian terluar payudara dan ulangi terus sambil bergeser
mendekati puting susu. Periksa juga bagian ketiak.
ñ Periksalah
juga puting susu Anda. Letakkan tangan pada bagian atas puting susu Anda dan
perhatikan ada tidaknya benjolan.
Tumor
ganas biasanya ditemukan pada bagian payudara tertentu, yaitu pada payudara
bagian atas luar (41%), payudara bagian atas dalam (14%), payudara bagian bawah
dalam (5%), payudara bagian bawah luar (6%), dan bagian belakang puting susu
(34%).
Apa yang Harus Dilakukan Bila Saya
Menemukan Sebuah Benjolan?
Segera hubungi dokter bila Anda
menemukan perubahan pada payudaraseperti:
ñ Adanya
suatu area pada payudara yang berbeda dengan area payudara lainnya.
ñ Adanya
benjolan atau penebalan kulit di dalam atau dekat payudara atau di daerah
ketiak yang menetap setelah menstruasi selesai.
ñ Adanya
perubahan ukuran, bentuk, dan struktur payudara.
ñ Adanya
massa atau benjolan.
ñ Adanya
perubahan pada kulit payudara atau puting susu (kerutan, lekukan, bersisik,
atau meradang).
ñ Keluarnya
cairan atau darah dari puting susu.
ñ Kulit
payudara atau puting susu berwarna kemerahan.
Sumber:
webmd.com
alodokter.com
vemale.com
bidanku.com
0 comments:
Post a Comment