Tahukah Anda bahwa banyak penyakit yang
diawali oleh keadaan psikis yang tidak sehat, salah satunya stress. Stress
memiliki banyak tingkatan dan biasanya stress tingkat lanjut yang menyebabkan
datangnya penyakit pada tubuh.
Salah satu penyakit yang akan timbul akibat
stress yaitu darah tinggi atau hipertensi. Hipertensi merupakan penyakit yang
diakibatkan oleh keturunan atau pola hidup dan pola makan yang tidak sehat
dapat terpicu karena stress. Pada saat seseorang dalam kondisi stress
akan terjadi pengeluaran beberapa hormon yang akan menyebabkan penyempitan
pembuluh darah, nyeri kepala hebat hingga komplikasi hipertensi.
Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Balitbangkes
tahun 2007 menunjukkan penderita hipertensi Indonesia mencapai 31,7%. Dari
semua penderita hipertensi di Indonesia, hanya 25% saja yang terdiagnosis. Ini
berarti 3 dari 4 orang yang mengidap tekanan darah tinggi tidak mengetahui
bahwa mereka menderita hipertensi. Hipertensi yang tidak segera diobati akan
meningkatkan resiko Anda mengalami penyakit jantung koroner atau stroke, karena itu hindarilah stress.
Berikut beberapa tips untuk mencegah efek hipertensi dengan
cara yang menyenangkan:
Melakukan kegiatan spontan dan unik
Sekali-kali lakukan hal-hal di luar kebiasaan
sehari-hari Anda seperti jalan-jalan ke pantai atau mendaki gunung bersama
teman-teman. Sediakan waktu khusus untuk “melarikan diri” dari rutinitas kerja
dan segala hal yang membebani pikiran Anda. Kegiatan spontan yang unik akan
selalu teringat di memori Anda, dan hal tersebut membantu mencegah stress
merusak kedamaian jiwa Anda.
Ubah kebiasaan Anda
Hidup tidak akan menyenangkan bila sehari-hari
yang Anda lakukan adalah hal yang sama, karena itu ubahlah pola hidup agar
tidak monoton, misalnya pergi ke kantor tidak melewati rute yang sama. Keadaan
stress dapat terjadi bila Anda membiarkan kegiatan Anda berulang begitu-begitu
saja sepanjang tahun.
Pertahankan persahabatan hingga hari tua
Teman adalah senjata ampuh menepis rasa stres,
dan hanya teman-teman terbaik yanbg sudah mengenal kita luar dalam lah yang
dapat memberikan banyak pengertian dan penerimaan terhadap diri kita. Sehingga
kita dapat lebih leluasa dan percaya untuk berbagi cerita seputar masalah yang
dihadapi. “Tahukah Anda, menceritakan masalah kita kepada orang yang dipercaya
dan tidak memendamnya sendirian adalah cara terampuh untuk menyembuhkan
stress?” ujar Dr. Untung Santosa Sp, Kj.
Satu...dua...say cheese!
Menyimpan kenangan suatu kejadian dengan media
foto adalah cara terbaik untuk mengingat kembali hal-hal dan cerita di
baliknya. Ketika Anda merasa mulai stress dengan segala pekerjaan dan
rutinitas, ambillah album foto Anda yang menyenangkan dan pandangi foto-foto di
dalamnya. Stress akan memudar seiring otak yang memutar kembali memori yang
tersimpan di foto-foto tersebut.
Tulislah jurnal hidup Anda
Otak tidak dapat menyimpan semua memori dan
kejadian di hidup kita namun memori tersebut masih tersimpan dalam kondisi idle
atau tidak aktif. Menuliskannya di dalam sebuah jurnal akan membantu memori
tersebut terus “hidup.” Ketika pikiran Anda mulai sumpek, pikirkan kembali
hal-hal menyenangkan yang ada di tulisan Anda dan mengingat kejadian-kejadian
menarik saat Anda menuliskan jurnal tersebut.
Stress telah lama dianggap sebagai pencetus
hipertensi, jadi sebaiknya Anda menghindari stress dan tetap menjaga tekanan darah Anda tetap stabil agar terhindar dari komplikasi
akibat dari hipertensi.
Sumber:
alodokter.com
artikelduniawanita.com/
artikelkedokteran.com
http://familiamedika.net/
0 comments:
Post a Comment