Tanpa memandang gender dan usia, semua
orang pasti ingin hidup sehat dengan bentuk tubuh ideal bebas lemak. Berbagai
cara pun dilakukan untuk mencapainya, mulai dari diet, olah raga sampai
konsumsi berbagai ramuan atau obat pelangsing dengan berbagai risiko dan efek
samping yang mungkin timbul.
- Jumlah asupan kalori dalam bentuk makanan.
- Jumlah kalori yang dibakar, biasanya kalori/lemak akan terbakar lewat olahraga dan aktivitas sehari-hari.
Metabolisme tubuh Anda-lah yang
menentukan apakah Anda mampu membakar lemak dengan optimal atau malah tubuh
Anda cenderung lebih suka menyimpan lemak. Metabolisme sendiri secara awam
boleh dibilang merupakan kunci pembakaran lemak dalam tubuh.
Jika laju metabolisme tubuh kita
tinggi, maka lemak yang menumpuk di tubuh bisa dibakar dengan baik. Sebaliknya,
kalau laju metabolisme tubuh kita rendah alias lambat, maka pembakaran lemak di
tubuh kita otomatis juga lebih sedikit. Dan hasilnya, penurunan berat badan pun
tidak bisa optimal.
Berikut adalah beberapa hal yang
mempengaruhi laju metabolisme tubuh kita:
- Frekuensi makan, makan dalam frekuensi yang sering menghindari penurunan laju metabolisme tubuh dan menjaga kadar gula darah dalam kadar yang stabil.
- Jenis dan jumlah makanan:
- Makanan tinggi lemak, tinggi gula atau rendah protein akan memperlambat laju metabolisme.
- Pada kondisi lapar, tubuh akan mengambil cadangan energi dari otot, proses ini akan memperlambat laju metabolisme.
- Tingkat aktivitas:
- Semakin tinggi aktivitas, metabolisme semakin cepat; jangan lupa kombinasikan dengan pola makan yang tepat dan frekuensi makan yang sering.
- Saat tidur laju metabolisme lebih rendah dibandingkan saat bangun.
- Kecukupan air; air akan membantu mempercepat laju metabolisme tubuh.
- Kondisi fisik :
- Keturunan (genetik), yang membuat laju metabolisme masing-masing orang berbeda.
- Jenis kelamin, laju metabolisme wanita lebih rendah dibandingkan pria.
- Komposisi otot, mereka yang berotot memiliki laju metabolisme lebih cepat dibandingkan dengan mereka yang gemuk dengan tumpukan lemak.
- Fungsi hormon; di mana hormon tiroid merupakan hormon yang mengatur laju metabolisme, menjaga kadar gula tetap stabil dan menghindari penurunan laju metabolisme.
- Stress, stress yang berlebihan akan memperlambat laju metabolisme.
- Iklim, mereka yang tinggal di daerah tropis memiliki laju metabolisme 10% lebih rendah dibandingkan orang yang tinggal di daerah sub-tropis.
- Mengatur frekuensi makan 5-6 kali sehari : 3 kali makan berat diselingi 2 kali makan ringan di antara 2 waktu makan berat. Hal ini akan mempertahankan kadar gula darah sehingga proses metabolisme menjadi lebih aktif.
- Mengatur jenis makanan, tubuh membutuhkan berbagai jenis nutrisi dari aneka makanan, yang penting adalah komposisi dan jenis makanan yang dipilih.
- Meningkatkan konsumsi makanan tinggi protein, protein adalah bahan baku pembentuk jaringan otot dan otot adalah mesin pembakar lemak.
- Mengurangi konsumsi gula/karbohidrat.
- Menghindari lemak jahat (lemak jenuh) dan menggantinya dengan lemak tak jenuh.
- Mengatur porsi makan secara bertahap agar metabolisme tidak menurun secara drastis.
- Melakukan aktivitas fisik untuk membakar lemak:
- Olah raga angkat beban untuk menambah massa otot, sehingga proses pembakaran lemak menjadi lebih efektif.
- Renang, dapat membakar 800 kalori perjam.
- Bersepeda dengan intensitas sedang selama 1 jam, selain melatih otot kaki, juga dapat membakar 1000 kalori.
- Aerobik selama 1 jam dapat membakar lebih dari 650 kalori.
- Berjalan kaki dan jogging. Mereka yang berlari setidaknya empat jam seminggu bisa lebih banyak membakar kalori ketimbang orang yang tidak suka berlari, atau bahkan ketika mereka tidak berlari, demikian hasil penelitian yang dilaporkan oleh Yale University School of Medicine.
- Cukup istirahat, tidur malam selama 7-8 jam sehari dapat memperbaiki metabolisme tubuh. Usahakan agar Anda bisa tidur dan bangun di jam yang sama setiap harinya.
- Perbanyak minum air putih untuk memperlancar proses metabolisme.
http://www.taranatureepa.co.id/produks/solusi-kesehatan/berat-badan/
0 comments:
Post a Comment